Rabu, 27 April 2011

MENGENAL DIRI MENGENAL ALLAH

Tulisan ini adalah sebagai kiasanuntuk memudahkan pemahaman,
'
sebenarnya Tuhan tidaklah berdilog sebagaimana yang digambarkan  ataupun kejadian alam juga sebagaimanayang digambarkan. Bahasa Tuhan bukanlah seperti bahasa manusia, tetapi dengan wahyu, ilham, di sebalik tabir atau dengan utusan. Oleh itu janganlah terkeliru, cuma untuk pemahaman, semoga pembaca memahami maksud yang tersiratdalam tulisan ini. )
'
Dalil berkaitan Awaluddin Ma’rifatullah ( awal beragama mengenal akan Allah).
Berlakunya sembah kepada Allah atas kenal (makrifatullah), jikalau tidak kenal cuma khayalan semata. Sejajar dengan kata-kata: Man Arafa Napsahu Pakat Arafa Rabbahu (Barang siapa Mengenal diri akan kenal pada Tuhannya). Dalil berkaitan perkara ini: Innalillah ( sesungguhnya kita berasal dari  Allah) wa illaiha rojiun ( kepada Allah kami kembali.)
'
Pembuktian Sesungguhnya kita berasal dari Allah.
Firman  Allah dalam hadis qudsi: Aku adalah Perbendaharan Yang Tersembunyi.
Aku ingin Terkenal dan dikenal, maka kuciptakan makhluk adam dan segala alam dan isinya.
KataNYA: Aku ingin Melihat Diri di luar Diri ku.
'
Sebenarnya sebelum ada langit dan bumi , sebelum ada surga dan neraka
Dan juga sebelum ada makhluk. Dan Allah pun belum dikenal, sudah ada kita-kata (pertanyaan).
Sekarang ? Adanya kita di mana?
'
Jawapan:
Adanya kita semua, iaitu di dalam Perbendaharan Allah di dalam kunhi Dzat Allah.
Sedangkan Allah masih seorang diri.  Apakah roh kita,  apakah sama usia Allah dengan usia Roh kita, bahkan sama,  tiada Awal tiada Akhir.
'
Firman  Allah: Wahai segala Perbendaharaan roh manusia Aku ingin mencipta Alam, perhatikan dan sebut KUN secarabersama-sama.
Maka mereka pun berkata bersama-sama : KUN, maka jadilah tujuh lapis  bumi,  dan isinya tumbuh-tumbuhan dan binatang di darat dan di laut.
Berkata lagi KUN: jadilah tujuh  lapis langit Dan planet, tatasuryadan Gugusan bintang-bintang.
Berkata KUN:  jadilah Surga.
 KUN: jadilah Neraka.
KUN: jadi Malaikat,
KUN: jadi Jin,
KUN: Jadi Iblis.
Sudah berkata tujuh kali  KUN, maka kesemuanya tersebut adalah berdiri sendiri dengan Nyawa masing-masing. Kesemuanya Aku yang mengendalikannya. Mereka semua sudah diberi tugas sesuai perjanjian dalam bahasa ilmu ruh  Nur Muhammad.
'
Perumpamaan ini sengaja dibuatagar mudah difahami (keadaan sebenarnya bukanlah begini, ini cerita kias untuk memudahkan pemahaman).
Sekarang Firman  Allah Aku inginMelihat Diriku di luar diriku aku Mau menciptakan
Adam. Dalil berkaitan perkara iniseperti Firman Allah: Wahalaqta adama Kasuratihi (Kuciptakan Adam Seperti rupaku.  Atau seperti Bentukku atau Seperti Aku).
'
Untuk tujuan pembentukan jasad manusia, Allah SWT Memerintahkan malaikat Jibrail untuk mengambil, tanah, angin, api, dan air. Di Pertengahan dunia. Di negeri Mekkah. Di mana nanti dibangunkan Kaabah (Baitullah) oleh Nabi Ibrahim.
'
Proses Penciptaan Adam. Firman  Allah, akan  Aku buat Adam Seperti wujudku.
Baik, kata  malaikat. Setelah Adam dibentuk  persis Allah SWT. Maka Allah meniupkan RohNya Kepada Adam, lalu Adam bersin , apa gerangan yang terjadi.
'
Adam cuma mampu  bernafas, nama nafasnya Idaf.  Wahai Jibrail Aku Sudah Bisa Melihat Diriku di luar diriku, Allah Taala sangat senang. Walaupun sudah hidup. Namun Adam masih belum mampu  berjalan dan bergerak , berkata, mendengar dan merasa. Masih kaku Adam.
Hai Jibrail bagaimana ini? Adam tidak mampu  berbuat apa-apa. Sekarang Firman  Allah KUN
Sempurnalah Adam. Bagaimanapun, setelah di Kun Adam tetap saja belum sempurna.
Firman  Allah, wahai  Jibrail  kamu diam-diam  saja AKU AKAN BERTAJALI di wujud Adam,  biar Adam sempurna. Biar Aku ghaib dalam  diri Adam dan Aku ingin dikenal dan terkenal. Aku akan menjadi Rahasia Diri Manusia.  Dan aku akan meneteskan perbandaharaan DzatKU melalui Sulbi Adam.
'
Setelah Adam sempurna Adam tinggal di dalam surga. Seorang diri.
Bagaimanapun, agar  Adam tidakkesepian di surga Allah mahu memberikannya seorang teman.
 Bagaimanapun status jantina Adam Belum tahu lagi  entah lelali entah perempuan,  Dan lagi  Adam yatim tidak punya bapa tidak punya ibu. Jadi Adam itu binnya siapa?
Adam Malikul  jasad: Adam raja sekalian jasad.
Muhammad Malikul Arwah: Muhammad raja sekalian roh
Allah Malikul Dzat: Allah raja sekalian dzat.
Sekarang Adam ditidurkan oleh Allah. Adam tidur pulas. dengan kuasa Allah dicabutlah tulang rusuk Adam yang di sebelah kiri. Dijadikanlah SITI HAWA, Nur sia permula asal.
Sekarang Adam tidak kesunyian lagi di surga, dan Adam dimuliakan para malaikat dan kalangan jin Kenapa ? Sebab hanya bangsa malaikat yang melihat Allah Ta’ala bertajali penuh ke diri Adam.
 Karena ADAM dimuliakan sangat oleh malikat, lalu iblis hiri hati dan dengki terhadap  Adam Dan Hawa.  Lalu iblis menipu daya Adam.
 Apa sebabnya iblis mahu menipu Adam, sebenarnya inilahcaranya hanya Allah SWT  sahaja dapat dikenal dan terkenal, agar  Adam dan Hawa cepat turun ke bumi.  Adapun iblis diciptakan dari api. Iblis diberikan sifat  Al Mutakabbirin (takbur) oleh Allah.
Sebenarnya, Adam mahu dikirim  ke bumi sebagai khalifah  di muka bumi. Wakil Allah di muka Bumi. Jadi Alwakil dengan albathin  adalah satu. Dalilnya zahirro Rabbi pi Bathini Abdi ( zahir Allah pada bathin hambanya). Jadi Adam diberi segala nama segala sifat segala rahasia, segala rasa.
Wal hasil Iblis menggoda, setelah Adam memakan buah Khuldi   lalu terbukalah
nafsu birahi.  Sulbi Adam memanjang  dan sulbi Siti Hawa terbuka. Oleh itu mereka  tidak pantas lagi tinggal di surge.
Lalu dengan izin Allah,Adam turun ke dunia  bersama-sama tiga Unsur  dalam diri  Adam. TUBUH. NYAWA, dan ALLAH SWT. Ketiga-tiga ini tidak bisa dipisahkan. Adam dan Hawa dibekali Rasa surga Jannatun Naim agar mereka ingat pulang ke surga. Yaitu Rasanya Pada Waktu Adam Kumpul sama Hawadi dunia. Waktu kita kumpul isteri.
Sekarang diri kita ada diperbendaharaan Adam, Yaitu gaib di sulbi Adam,  sulbi Nuh, sulbi Ibrahim sampailah ke sulbi Abdullah. Dikandung rahim siti Aminah. Maka lahirlah Rasulullah SAW. Di kota mekah.
Jadi kita gaib dari sulbi ke sulbi 25 nabi menyebar sampai ke sulbi orang tua kita. Maka lahirlah kita sama-sama mengandungi tiga unsur iaitu, jasad, roh, dan Allah ta’ala. (Satu Batang Tubuh).
Mencari Allah di luar diri Syirik, mencari Allah di dalam Diri zindik. Misal Kapas  berlindung di benang, benang berlindung di kain. Seakan-akan  Kapas dan Benang tidak kelihatan.  Yang Nampak adalah Kain.
Ataupun  ghaib Allah, Yang nyata Hamba. Sebab terdinding (terhijab) kita kepada Allah. Kerana selain wujud  Allah, masih ada Rasa wujud  kita. Selain sifat  Allah, masih ada Rasa sifat kita.
Wujud ertinya Ada, dan mustahil tiada, bererti  nyata ADA. Lawan bagi wujud ialah  Adam iaitu tiada. Bererti Adam cuma hanya Nama saja yang ada Allah Taala saja.
Sekarang Allah Taala tidak boleh menyamar diri lagi. Sandiwara Allah taala sudah Ketahuan, beranilah berkata begitu .
Allah Taala sangat senang sekali kalau kita mengenali DIA. Jikalau terdinding  merupakan Najis di hadapan Allah.
Unsur Manusia: tubuh, roh/nyawa/ dan Allah Ta’ala.
Rasulullah Berkata: Tiada ada kulihat pada Hamba itu, melainkan  Allah Taala Zahir dan Bathinnya. Bagaimanapun, jikalau sudah kenal Rahasia tetap dijaga…dengan baik.
(Perhatian Hajirikhusyuk: janganmenunding jari atau mencari cela selepas membaca tulisan ini,tapi mintalah hidayah daripada Allah SWT).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berbagi pendapat sesama sahabat..
Dan saya juga masih belajar.